Lindungi Warga dari Covid-19, Muspika Baiturrahman Batasi Euforia Perayaan HUT RI

Banda Aceh – Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Baiturrahman Kota Banda Aceh menyepakati meniadakan perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Indonesiake-75 tahun 2020 dengan kegiatan-kegiatan yang bersifat massal.

Camat Baiturrahman, Muhammad Rizal S STP, Rabu (5/8/2020) mengatakan keputusan tersebut diambil merupakan hasil rapat Muspika Baiturrahman dengan para Keuchik yang tergabung dalam Asokeubai dalam Ketua Pemuda yang tergabung dalam FOKBAR.

“Dalam rapat telah disepakati tahun ini kita tidak mengelar kegiatan yang membuat kerumunan massa. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, karena pandemi Covid-19 masih terus melanda,”kata Muhammad Rizal.

Namun, lanjut Rizal masyarakat Baiturrahman masih bisa memperingati hari kemerdekaan Indonesia dengan menaikkan bendera merah putih di rumah masing-masing, memasang umbul-umbul, memperindah gapura gampong dan memasang spanduk-spanduk dengan tema memaknai kemerdekaan.

“Makna kemerdekaan masih bisa kita rasakan. Kita sudah minta masyarakat menaikkan bendera merah putih dan spanduk-spanduk. Hanya saja euforia kita batasi dengan meniadakan berbagai kegiatan hiburan rakyat seperti tahun-tahun sebelumnya,” kata Purna Praja Angkatan XII ini.

Ia kemudian mengungkapkan, keputusan tersebut diambil sebagaiupaya perlindungan warga BTR dari kemungkinan terpapar virus corona.

“Kasus positif Covid-19 masih terjadi dan cenderung meningkat. Kegiatan seperti panjat pinang, gladiator dan hiburan rakyat lainnya kita tiadakan kali ini. Semoga kebijakan ini bisa memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dan upaya melindungi masyarakat BTR dari kemungkinan terpapar corona,” harap Muhammad Rizal.

Sementara itu, Kapolsek Baiturrahman, Iptu Tri Andi Darma meminta kepada para keuchik dan pemuda, pada hari peringatan tujuh belasan dapat diisi dengan karya bakti, seperti melakukan penyemprotan pada rumah rumah-rumah ibadah. Kemudian Danramil 14/Baiturrahman, Kapten Chb Ridwan juga mengimbau kepada warga agar gampong dapat dihias sedemikianrupa dengan memasang umbul-umbul, menghias gapura-gapura, memasang bendera hingga spanduk sehingga momentum kemerdekaan terasa meriah meski di tengah pandemi yang sedang melanda.Namun, ditegaskan semua kegiatan tersebut harus mematuhi protokol kesehatan. Dalam beraktifitas, masyarakat diminta tetap memakai masker, menjaga jarak dan sering mencuci tangan dengan sabun.

Sumber:[https://www.acehportal.com/2020/08/05/lindungi-warga-dari-covid-19-muspika-baiturrahman-batasi-euforia-perayaan-hut-ri/]